“Semasa hidup, beliau adalah Hulubalang bertugas mengantar upeti ke Ternate dengan mengendarai sajadah,” Ismail Danial, 34, menceritakan sekilas tentang tokoh yang terkubur pada makam di atas bukit, kawasan pelabuhan Kota Gorontalo.
Ismail adalah juru kunci sekaligus penjaga makam Ta Ilayabe atau Tulutani Male (Sultan) tokoh Hulubalang yang dipercaya membebaskan Gorontalo dari jajahan kerajaan Ternate pada masa lalu. Perlu menapaki 256 anak tangga untuk mencapai makam ini.
Syahdan suatu ketika Tulutani Male, tiba di Ternate dengan berkendara Sajadah dari Gorontao, dia hendak mengantar upeti, namun kehadirannya diacuhkan oleh sang raja.
Maka mendidihlah darahnya dikuasai amarah, seketika, sang Hulubalang dari Gorontalo itu menancapkan jari kakinya ke tanah dan menyemburlah air.
Tulutani Male kemudian mengancam akan menenggelamkan kerajaan Ternate jika masih menjajah Gorontalo. Sejak saat itu konon Raja Ternate melepaskan tanah jajahannya.
Menurut Ismail, dari situlah kemudian tokoh ini diberi gelar Ta Ilayabe, artinya “Orang yang Dikipasi”. Konon, untuk meredakan amarahnya, dia kemudian dikipasi.
Kini, pada hari-hari tertentu seperti menjelang bulan suci Ramadan, makam di atas bukit yang berlatar pemandangan teluk Gorontalo itu ramai dikunjungi peziarah.
Tidak hanya dari sekitar Gorontalo, namun juga dari daerah lain seperti Jakarta, Palembang, Ambon, Manado, Makassar dan Sulawesi Tengah.
Bahkan ada juga yang datang dari Singapura dan Malaysia. Para pengunjung tercatat dalam buku tamu yang disediakan.
Para peziarah umumnya melakukan ritual dzikir, berdoa dan bersembahyang di makam tersebut. Jumlah peziarah biasanya mencapai puncaknya tepat pada hari pertama bulan suci Ramadan.
Menurutnya,Ta Ilayabe diyakini sebagai orang yang dimuliakan Tuhan (Aulia), dan menjadi perantara yang baik untuk memperoleh berkah.
“Banyak yang mengambil tanahnya untuk dicampur dengan air pada saat mandi, ini diyakini dapat menyembuhkan berbagai penyakit,”katanya.
Jika beruntung, lanjutnya lagi, pengunjung juga dapat mengendus aroma wangi yang tiba-tiba bisa mencuat dari sekitar makam. (DEGORONTALO)
Post a Comment Blogger Disqus