Mawlana Syaikh Hisham Kabbani ar-Rabbani
Nabi bersabda, "Satu jam perenungan (tafakur) adalah lebih baik dari pada beribadah selama 70 tahun."
Nabi SAW pernah mengucilkan dirinya sendiri didalam sebuah gua diluar Mekah dan melakukan meditasi. Beliau bersabda, "Satu jam merenung adalah lebih baik dari pada beribadah selama 70 tahun." Selama 40 tahun, Nabi SAW melakukan meditasi. Kemudian malaikat Jibril datang dengan membawa Pembukaan Rahasia Ketuhanan.
Kita juga harus melakukan meditasi atas diri kita sendiri, tindakan kita, dan atas apa yang telah kita perbuat. Meditasi atas diri kalian sendiri berarti memikirkan tindakanmu. Apakah kalian telah menipu orang? Mengambil uang mereka dan menggunakan uang tersebut untuk dirimu sendiri? Apakah kalian telah berkonspirasi? Memfitnah orang lain? Apakah kalian pergi ketempat-tempat yang dilarang oleh Allah SWT? Bertobatlah! Tidak ada waktu untuk hal yang sia-sia. Kematian datang tiba-tiba. Orang-orang meninggal dunia tiba-tiba dan mereka pergi. Jika mereka tidak bertobat, maka selesai.
Saat ini, jika seseorang mengatakan, "Dinas Pajak datang untuk memeriksa laporan keuanganmu," kalian akan menggigil walaupun semua buku laporanmu tercatat rapih dan kalian yakin bahwa kalian tidak membuat satu kesalahanpun – kalian mungkin akan menggigil. Ini hanya karena Dinas Pajak – makhluk yang sama seperti kalian. Apa yang kalian pikirkan ketika Tuhan memeriksa bukumu, menanyakan apa yang telah kalian lakukan sepanjang hidupmu? Apa yang akan kalian katakan?
Tetaplah mengingat Allah dalam hatimu. Maka jangan khawatir. Allah berfirman, "Katakan pada para hamba yang telah melampaui batas terhadap diri mereka sendiri untuk tidak putus asa dari Rahmat Allah, sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya, sesungguhnya Dialah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." Ayat ini berarti, "Oh Muhammad, katakanlah pada hamba-hamba-Ku untuk tidak putus harapan atas Rahmat-Ku. Aku mengampuni semua orang! Bertobatlah! Kembalilah! Kemana kalian akan pergi? Kalian tidak akan pergi kemanapun! Kalian adalah milik-Ku! Aku dapat membawa kalian kembali kepada-Ku setiap saat."
Lebih baik kembali sekarang selama masih ada waktu dan bertobat, dan ini lebih baik dari pada kembali nanti dengan kekerasan. Lalu bila kalian pergi lagi dan melakukan sesuatu yang salah – kembalilah dan bertobat lagi. Karena itulah mengapa Nabi SAW bersabda, "Hisablah dirimu setiap hari." Menghisab dirimu sendiri adalah lebih baik dari pada melakukan ibadah dengan ikhlas, tetapi hal ini tetap tidak dapat menggantikan ibadah wajib.
Aku melihat banyak orang yang datang dan berkata padaku, "Orang-orang mengatakan pada kami untuk pergi haji tetapi kami tidak pergi, kami mau menunggu hingga kami berusia 60 tahun – sekarang ini terlalu dini untuk menunaikan ibadah haji. Kami akan menikmati kehidupan ini." Mereka berkata seperti ini karena mereka berpikir jika mereka pergi haji, mereka tidak dapat melakukan sesuatu yang salah setelah itu. Tetapi itu adalah salah. Kalian mungkin bisa saja meninggal setiap saat, maka bertobatlah secepatnya.
"Oh, anakku – kamu harus melakukan meditasi dan mengasingkan dirimu sendiri untuk dapat memahami kenyataan." Sekalipun kalian telah menghafal seluruh Al Qur'an, atau menjadi penceramah besar, itu masih hanya sebatas Pengetahuan Kertas.
Post a Comment Blogger Disqus