Dikisahkan oleh: Shultonul Qulub Habibana Mahbub Al Habib Munzir Almusawa
Ketika Nabiyuna Muhammad SAW sedang asyik dan Khusu' membaca Surat Cinta dari Allah SWT (Al-Qur'anul Kariim). sampai di ayat yang disitu menerangkan bahwa Allah meminta pertanggungjawaban kepada Nabiyallah Musa as terhadap Umatnya yang ingkar, maka berkata Nabiyallah Musa as: "Umatku hanyalah orang-orang yang taat terhadapku, untuk yang ingkar, aku berlepas diri Wahai Allah". Lalu Allah meminta pertanggungjawaban kepada Nabiyallah Isa as terhadap Umatnya yang ingkar, Maka Nabiyullah Isa AS berkata: "Wahai Allah, aku hanya menaungi umatku yang mengikuti ajaran-ajaranku, yang tidak mengikuti, aku berlepas diri wahai Allah".
Maka Nabiyuna Muhammad Saw terhenti membacanya lalu menangis dengan derasnya. Maka Allah mengutus Malaikat Jibril as: "Tanyakan kepada KekasihKU, mengapa Ia menangis?" (Padahal Allah Maha Tahu, namun Allah ingin menjelaskan kepada kita apa jawaban Sang Nabi agar kita semua dapat mengetahui).
Maka berkata Malaikat Jibril as kepada Nabi Muhammad SAW: "Yaa Rasulullah SAW, apa yang membuatmu menangis seperti ini?". Maka Nabi Saw pun menjawab: "Ketika para Nabi-Nabi berlepas diri terhadap Umatnya yang ingkar, Demi Allah aku tak sanggup berbuat demikian terhadap umatku,sekalipun ia ingkar terhadapku".
Dalam Riwayat yang lain Ketika ujian demi ujian, bahkan cacian dan siksaan menimpa Nabi Muhammad SAW, dilempari kotoran unta, diludahi, apa balasan sang Nabi SAW??? Beliau malah berdo'a: "Wahai Allah maafkan mereka,sungguh mereka berbuat seperti ini karena mereka tidak tahu"
Jadi, janganlah menghina, menyepelekan orang lain, sekalipun ia pendosa. Sungguh mereka itu (para pendosa) ada di dalam munajat sang Nabi: "Maafkan mereka, sungguh mereka tidak tahu".
Wallahu'alam
Allahumma Sholli 'ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi washobihi
Izin share ya bang
ReplyDelete