Berselang berapa saat setelah kehadiran Nabi saw di Madinah. Beliau dikunjungi oleh Ghumaishaa', seorang wanita Anshar yang lebih terkenal dengan julukan Ummu Saliim. Dia datang dengan menggandeng bocah yang berusia sekitar 10 tahun.
"Semua orang Anshar, laki-laki maupun wanita telah menunjukkan kepada Anda betapa mereka sangat mencintai Anda, Wahai Rasul Allah. Tidak ada yang dapat kupersembahkan kepada Anda kecuali "Anas" putraku ini. Terimalah ia sebagai simbol cintaku. Izinkanlah dia berkhidmat kepada Anda, melakukan untuk keperluan Anda apa saja yang Anda rasa dia mampu memenuhinya", ucapnya kepada Rasul saw.
Ummu Saliim adalah juga seorang wanita pemberani di jalan Allah. Dia turut menghunuskan senjata berjihad disamping Nabi saw di perang Uhud dan Hunain. Bukhari dan Muslim meriwayatkan bahwa Nabi saw bersabda: "Aku pernah masuk ke dalam surga, lalu aku mendengar suara langkah orang berjalan. Ternyata si pemilik langkah tersebut adalah Ummu Saliim".
Anak kecil yang ia titipkan ke Nabi itu yang dikenal dalam sejarah Hadits dengan nama Anas bin Malik ra.
Al Kandahlawi: Hayaat Shahaabah 2/589; Adzzahabii: A'laam an-Nubalaa 2/304
Post a Comment Blogger Disqus