Kesadaran akan jumlah dzikir berarti para pencari yang sedang berdzikir harus memperhatikan bilangan dzikir yang tepat yang diperlukan dalam dzikir khafi (dzikir dalam hati). Menjaga hitungan dzikir ini bukan untuk perhitungan itu sendiri tetapi demi menjaga hati agar tetap aman dari pikiran buruk dan untuk meningkatkan konsentrasi dalam usaha mencapai jumlah pengulangan yang telah ditetapkan oleh Syaikh secepat mungkin.
Pilar dzikir melalui perhitungan adalah untuk membawa hati kepada Hadirat Ilahi yang disebutkan dalam dzikir tersebut dan tetap menghitung, satu demi satu, untuk membawa perhatian seseorang kepada realitas bahwa setiap orang membutuhkan Dia Yang Maha Esa yang tanda-tanda (Kebesaran)-Nya tampak pada setiap makhluk.
Imam Tariqah Syah Bahaudin Naqsyband qs berkata, “Memperhatikan jumlah dzikir adalah langkah pertama dalam tahap mendapatkan Pengetahuan Surgawi (`ilm ul-ladunni).” Ini berarti perhitungan itu mengantarkan seseorang untuk mengenali bahwa hanya Satu yang dibutuhkan dalam hidup. Semua persamaan matematis memerlukan nomor Satu. Semua makhluk membutuhkan Zat Yang Maha Esa.
(Sultan Awliya Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs)
Post a Comment Blogger Disqus