Salaam,
Berikut ini adalah kutipan shuhba dari Sayyid Mawlana Syekh Hisyam Kabbani yang diberikan di ICC Maryland, mengenai bagaimana mengakhiri kelompok seperti ISIS.
Tingkatkan halaqah seperti ini di masyarakat kalian. Sekarang orang-orang duduk di halaqah ilmu, itu baik; tetapi mereka tidak duduk dalam halaqah Zikrullah. Sebagian melakukannya tetapi sebagian lagi tidak. Ahl as-Sunnah wa 'l-Jama'ah duduk (dalam halaqah zikir) dan majelis shalawat `ala an-Nabi (s).
Jika mereka ingin masalah ini selesai, umat Muslim harus duduk di tempat-tempat mereka dan melakukan zikrullah. Jika mereka ingin masalah di ISIS di Irak, seorang wali dapat membalikkan keadaan mereka. Mereka tidak memerlukan senjata dan pertolongan dari yang lain, tetapi kini umat Muslim jauh dari iman dan kepercayaan mereka, mereka harus meningkatkan keimanan mereka untuk percaya.
Sebagaimana Sayyidina Sulayman (a) meminta seorang jin, afriit min al-jinn, beliau meminta jin itu untuk membawakan Singgasana Ratu Bilqis, dan jin itu adalah salah satu dari yang terkuat dan ia berkata bahwa “Aku akan membawanya sebelum pertemuanmu selesai.” Beliau berkata “Tidak perlu”, dan menteri beliau, `Asif ibn Barqiyya berkata, “Aku akan membawanya dalam sekejap mata. Fa qaal alladzii `indahu `ilmun min al-kitaabi sa aatiikum bihi qabal an yartadda `alayka tarfuk. Aku akan membawakannya kepadamu sebelum matamu berkedip dan ia adalah orang yang mengetahui sebagian dari kitab Sulayman, bukannya kitab Nabi (s) dan satu jin dapat membalik keadaan, tetapi iman kita kurang kuat. Kita memerlukan iman sejati yang dapat mengubah segala sesuatu.
Satu jin dapat mengirim mereka dan satu badai pasir dapat menghabiskan mereka. Kita mengakhir mereka dengan kitab suci al-Qur’an dan Hadits, itulah yang dipegang oleh umat Muslim. Kita tidak mengakhiri mereka dengan senjata, senjata berbahaya berada di tangan manusia. Kita adalah Ahl as-Sunnah wa 'l-Jama'ah, kita percaya dengan kekuatan yang Allah berikan kepada Awliyaullah!
Al Fatiha
Sumber:
FB Naqshbandiyya Nazimiyya ID
Post a Comment Blogger Disqus