Dikisahkan pada suatu hari, Ibrahim bin Adham melintas di pasar Bashrah, lalu orang-orang berkumpul mengerumuninya seraya berkata, “Wahai Abu Ishaq, apa sebab kami selalu berdoa namun tidak pernah dikabulkan.?” Ia menjawab, “Karena hati kalian telah mati oleh 10 hal:
- Kalian mengenal Allah tetapi tidak menunaikan hak-Nya.
- Kalian mengaku cinta Rasulullah SAW tetapi meninggalkan sunnahnya.
- Kalian membaca al-Qur’an tetapi tidak mengamalkannya.
- Kalian memakan nikmat-nikmat Allah SWT tetapi tidak pernah pandai mensyukurinya.
- Kalian mengatakan bahwa syaithan itu adalah musuh kalian tetapi senang mendengar mengikuti bisikannya.
- Kalian katakan bahwa surga itu adalah haq (benar adanya) tetapi tidak pernah beramal untuk menggapainya.
- Kalian katakan bahwa neraka itu adalah haq (benar adanya) tetapi tidak mau lari darinya.
- Kalian katakan bahwa kematian itu adalah haq (benar adanya) tetapi tidak pernah menyiapkan diri untuknya.
- Kalian bangun dari tidur lantas sibuk memperbincangkan aib orang lain tetapi lupa dengan aib sendiri.
- Kalian kubur orang-orang yang meninggal dunia di kalangan kalian tetapi tidak pernah mengambil pelajaran dari mereka".
Sumber:
Mi’ah Qishshah Wa Qishshah Fii Aniis ash-Shaalihiin Wa Samiir al-Muttaqiin karya Muhammad Amin al-Jundi, Juz.II, hal. 94.
Post a Comment Blogger Disqus