Air Manis dan Dosa-Dosa Umat

Salaam, Rabi Al Awal Mubarak dari Sayyid Mawlana Syekh Hisyam Kabbani.

Berikut ini adalah kutipan dari shuhba tadi malam mengenai Air Manis dan Dosa-Dosa Umat

Allahuma shalli 'alaa Sayyidina Muhammadin wa 'alaa aali Muhammadin wa sallim asyhadu an la ilaha ill 'Llah wa asyhadu anna Muhammadan rasuulullah

Apakah mungkin bagi air tawar untuk muncul dari dalam air garam? Jika kalian mempunyai air garam dan dari tengah muncul air tawar, apakah itu mungkin? Apa yang mereka katakan? (tidak) Tidak, bukan, itu bukan tidak, tetapi ya. Jika Allah ingin air tawar muncul dari air garam, Dia dapat melakukannya.

Sayyidina Muhammad `alayhi afdhal ash-shalaatu wa's-salaam dari segala akhlak buruk dan dosa-dosa umatnya, beliau balikkan mereka, dari asin menjadi manis. Allahu akbar..

Dapatkah Allah (swt) mengeluarkan manis dari garam? Ya. Dapatkah Nabi (s) mengubah mengubah sayyiaat kita menjadi hasanaat (dosa menjadi pahala) dengan istighfar atas nama umatnya untuk mengeluarkan yang manis dari yang asin? Tentu saja beliau dapat melakukannya. 

Hari ini mereka menemukan bahwa dalam Samudra yang dalam, ada mata air tawar muncul dari dalam air garam, dari tengah lubang ini muncul air tawar tanpa garam di dalamnya. Mereka mengambil botol dan bejana air ke dalam samudra dan mereka menyelam dan mengambil air dari mata air yang muncul dari dasar samudra dan meminumnya dan bagian dari Samudra itu lebih manis daripada air yang muncul dari air terjun seperti Niagara, SubhanAllah.

Air itu cukup untuk dikeluarkan ke permukaan bumi melalui pipa-pipa, ia tidak memerlukan apa-apa, hanya pipa untuk mengalirkannya dari dasar samudra dan kalian dapat mengubah gurun pasir menjadi sebuah oasis. Bergembiralah, karena Nabi (s) mengubah dosa-dosa kita yang bagaikan garam, dan dari dalam dosa itu sendiri beliau mengubahnya menjadi kebaikan dan akhlak yang baik. Setiap dosa yang kalian lakukan, Nabi (s) akan mengubah dosa itu menjadi hasanat, atas perintah Allah (swt) kepadanya, dengan syafaat yang Allah (swt) berikan kepadanya, untuk mengubahnya menjadi sebuah elemen yang manis dan menghilangkan dosa-dosa setiap orang dari kita. 

Courtesy of Sufilive.com 

Sumber:

FB Naqsybandi Nazimiyyah ID