Mistikus Cinta

0
Abdullah bin Zaid bin ‘Ashim
Namanya
Abdullah bin Zaid bin ‘Ashim bin Ka’ab bin ‘Amr bin A’uf bin Mabdzul bin ‘Amr bin Ghunm bin Mazin Al-Mazini Al-Anshari ra.

Nama Panggilannya ialah Abu Muhammad. Beliau terkenal juga dengan Ibnu Ummi ‘Amarah. Namun sangat terkenal dengan nama aslinya.

Ibunya bernama Nusaibah binti Ka’ab bin ‘Amr bin A’uf yang terkenal dengan Ummu ‘Amarah pahlawan sahabat wanita dan srikandi yang terkenal dalam sejarah Islam. Jadi beliau adalah saudara Hubaib dan Tamiem bin Zaid ra.

Kehidupanya
Menurut Abu Ahmad Al-Hakim, Ibnu Madah dan Al-Hakim dalam Al-Mustadrak bahwa beliau ikut bertempur dalam ghazwah Badr apalagi ghazwah Uhud dan seterusnya.

Ketika zaman khalifah Abu Bakr, beliau ikut pula bersama-sama dengan ibunya Nusaibah dan saudara-saudaranya Hubaib dan Tamiem, bertempur dalam perang menumpas gerakan Musailimatul Kadzdzab. Sebelumnya Musailimah telah menyiksa saudaranya Hubaib memotong anggota badannya satu persatu hingga akhirnya ia gugur sebagai syahid. Mendengar peristiwa yang mengerikan itu semangat jihad kaum muslimin tambah meluap. Hingga akhirnya Abdullah bin Zaid ini berhasil bersama-sama dengan Wahsyi bin Harb (yang pernah membunuh Hamzah, paman Nabi saw dalam ghazwah Uhud sewaktu ia masih kafir) membunuh Musailimah itu sendiri dengan pedangnya.

Dengan kejadian itu ibunya Ummu Amarah Nusaibah sangat merasa puas dan bersyukur pada Tuhan apalagi dengan gugurnya kedua anak kandungnya Hubaib dan Tamiem sebagai syahid.

Riwayat perjuangan beliau dalam ketiga zaman khulafa lainnya tidak pernah penulis jumpai. Ketika Yazied yang sangat ambisius kekuasaan itu memaksa orang-orang untuk mengakuinya sebagai khalifah, beliau tidak mau melakukan bai’ahnya. Beliau berkata: “Demi Allah aku tidak mau melantik seseorang sesudah Rasulullah SAW.” Demikianlah beliau dibunuh dengan tenang dalam peristiwa HARRAH pada tahun 63 H. di Madinah.

Beliau meriwayatkan hadits wudhu dan beberapa hadits lain lagi sedang para Tabi’in yang berhasil mengambil riwayat dari beliau ialah antara lain Said bin Musaiyab, Abbad bin Tamiem anak saudaranya, Yahya bin Amarah, Wasi’ bin Habana dan lain-lain.

Demikianlah semoga Allah SWT memperkenankan kita dapat bergaul dengan beliau pada hari kiamat dan dalam surga kelak, amin ya Rabbal alamiiin.

Oleh: Al-Islam – Pusat Informasi dan Komunikasi Islam Indonesia




Jangan lupa dukung Mistikus Channel Official Youtube Mistikus Blog dengan cara LIKE, SHARE, SUBSCRIBE:




Anda sedang membaca Abdullah bin Zaid bin ‘Ashim | Silahkan Like & Follow :
| | LIKE, SHARE, SUBSCRIBE Mistikus Channel
| Kajian Sufi / Tasawuf melalui Ensiklopedia Sufi Nusantara, klik: SUFIPEDIA.Terima kasih.
Sudah berapa lama Anda menahan rindu untuk berangkat ke Baitullah? Melihat Ka’bah langsung dalam jarak dekat dan berkesempatan berziarah ke makam Rasulullah. Untuk menjawab kerinduan Anda, silahkan klik Instagram | Facebook.

Post a Comment Blogger Disqus

 
Top