Mistikus Cinta

0

Bismillahirrahmanirrahim

Ketika seseorang sampai dalam tingkatan kefanaan di dalam Syaikh, dia mengalami apa yang dialami Syaikh. Ketika Syaikh bahagia dia ikut bahagia. Jika Syaikh terbebani, dia juga merasakannya. Mereka saling merasakan satu sama lain. Perasaan mereka tertuju pada satu perasaan, sehingga semuanya merasakan hal yang sama. Inilah yang disebut dengan Maqam al-jinnan, Tingkatan Taman.
 
Ketika kalian menunaikan haji saat di Arafah. Disana ada pemandu Anda (mutawif), dia yang mengucapkan do’a atas nama seluruh rombongan. Yang lain hanya mengucapkan, amin.

Di Jalan Spiritual ini, kalian harus memiliki seorang Pemandu, seseorang yang kalian tuju untuk mendapat bimbingan dan kalian ikuti dalam Jalur Thareqat. Beliau yang membimbing kalian menuju hadirat Nabi Muhammad  (saw).

Ketika kalian menunaikan ibadah haji di Mekkah, kalian melihat bahwa semua orang berjalan menuju berbagai tempat, banyak diantaranya berkelompok, tiap kelompok memiliki satu pimpinan.

Bagaimana mereka menjaga dan mengikuti pimpinannya dalam lautan manusia yang  banyak sekali? Tiap pemimpin, pemandu membawa bendera, spanduk, atau alat apapun yang dibawa oleh pemandu rombongan, Anda ikuti lambang itu dan akan mengarahkan Anda pada tempat yang dituju.

Seperti itulah Tafakur para Sufi. Ketika kalian terpisah dengan Pemandu, Anda harus berfokus pada lambangnya dan Anda bisa terus menerima bimbingan darinya. Konsentrasikan gambaran beliau dalam hati. Walaupun Anda berada di kejauhan. Anda melihatnya, mendekatinya, dan beliau membawa Anda ke tempat untuk melempari Setan keluar dari hati kalian lalu raihlah Ampunan Allah. 

Wa min Allah at-Tawfiq, al-Fatihah.

Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs

Jangan lupa dukung Mistikus Channel Official Youtube Mistikus Blog dengan cara LIKE, SHARE, SUBSCRIBE:




Anda sedang membaca Mengikuti Pembimbing Ruhani | Silahkan Like & Follow :
| | LIKE, SHARE, SUBSCRIBE Mistikus Channel
| Kajian Sufi / Tasawuf melalui Ensiklopedia Sufi Nusantara, klik: SUFIPEDIA.Terima kasih.
Sudah berapa lama Anda menahan rindu untuk berangkat ke Baitullah? Melihat Ka’bah langsung dalam jarak dekat dan berkesempatan berziarah ke makam Rasulullah. Untuk menjawab kerinduan Anda, silahkan klik Instagram | Facebook.

Post a Comment Blogger Disqus

Post a Comment

 
Top