Mistikus Cinta

0

Grandsyekh berkata, "Ketika salah seorang muridku meninggal dunia, aku diwajibkan oleh Nabi (saw) untuk muncul ke hadapan muridku pada saat sakaratul maut untuk melakukan talqiinuh, meletakkan talqiin di lidahnya, kalimat syahadat.  Sayyidina Izra'il (as) tidak akan mencabut nyawanya kecuali dengan kehadiran beliau dan atas izin Nabi (saw), mereka memanggil Nabi (saw) dan sesuai dengan level murid tersebut, kemudian Nabi (saw)... yakni beliau (saw) tidak akan membiarkan seorang pun dari umatnya untuk meninggal dunia tanpa kehadirannya, untuk memastikan bahwa ia akan masuk ke Surga. 

Jangan berpikir bahwa Allah (swt) membusanai Nabi (saw) dengan rahmat itu bukan untuk apa-apa.  Nabi (saw) tidak akan membiarkan seorang pengikutnya meninggalkan dunia--barang siapa yang mengucapkan la ilaha ill-Allah Muhammadun Rasulullah, Malaikat Izra'iil (as) akan menunda hingga Nabi (saw) muncul ke hadapannya dan murid itu akan melihatnya secara langsung, dan Nabi (saw) akan mengambil tanggung jawab di hadapan Allah untuk membersihkan orang itu dan kemudian barulah orang-orang membawanya ke kuburnya. 

| Mawlana Shaykh Hisham Kabbani

Jangan lupa dukung Mistikus Channel Official Youtube Mistikus Blog dengan cara LIKE, SHARE, SUBSCRIBE:




Anda sedang membaca Ketika Seorang Murid Meninggal Dunia | Silahkan Like & Follow :
| | LIKE, SHARE, SUBSCRIBE Mistikus Channel
| Kajian Sufi / Tasawuf melalui Ensiklopedia Sufi Nusantara, klik: SUFIPEDIA.Terima kasih.
Sudah berapa lama Anda menahan rindu untuk berangkat ke Baitullah? Melihat Ka’bah langsung dalam jarak dekat dan berkesempatan berziarah ke makam Rasulullah. Untuk menjawab kerinduan Anda, silahkan klik Instagram | Facebook.

Post a Comment Blogger Disqus

Post a Comment

 
Top